Judul Ptk Pai Sd

Judul Ptk Pai Sd – Peningkatan hasil belajar siswa kelas V dengan menggunakan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (ISE).

Sumber daya manusia yang profesional dapat ditemukan melalui berbagai pengembangan yang kompleks. Potensi sumber daya manusia pada hakekatnya merupakan salah satu keunggulan utama pembangunan nasional. Namun demikian, potensi sumber daya manusia tersebut masih dirasakan belum dapat dimanfaatkan secara optimal mengingat sebagian besar angkatan kerja, tingkat keterampilan dan pendidikannya masih rendah. Tingkat pendidikan yang rendah akan sangat mempengaruhi sikap mental tenaga kerja yang berujung pada kinerja yang rendah.Agar manusia dapat menemukan potensinya maka diperlukan lembaga pendidikan yang kuat yaitu peserta didik sebagai individu, anggota masyarakat, warga negara. dan mempersiapkan siswa untuk mengikuti mata kuliah berikutnya. Adanya keinginan untuk meningkatkan kualitas diri sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di lingkungan, maka pendidikan harus ditingkatkan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, perubahan kurikulum telah dilakukan sesuai dengan perkembangan dan kemajuan zaman yang tergambar dalam kebijakan tersebut. Peraturan nasional yang berlaku. Implementasi kebijakan ini adalah implementasi kurikulum 2006 atau Common Core Program (CCP) yang berisi seperangkat rencana dan ukuran standar keterampilan serta cara penerapannya yang disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan untuk mencapai tujuan nasional. . daerah maupun sekolah/madrasah.

Judul Ptk Pai Sd

Judul Ptk Pai Sd

Keterampilan dan nilai dasar, yang tercermin dalam kebiasaan berpikir dan bertindak, dalam arti memiliki keterampilan dan nilai dasar

Bab Ii Proposal Ptk Pai

Sesuai dengan perkembangan zaman, seorang guru yang berkualitas harus memiliki keterampilan profesional. Dalam hal ini, Proyek Pengembangan Pendidikan Guru (1979) menyebutkan tiga keterampilan penting yang harus dimiliki seorang guru.

Kecakapan profesional yaitu (1) kecakapan profesional, (2) kecakapan pribadi dan (3) kecakapan sosial (Arikunto, 1990:238-239). Guru adalah kunci untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menjadi inti dari setiap reformasi pendidikan yang ditujukan untuk perubahan kualitas. Jika guru masih terabaikan, berbagai upaya peningkatan mutu pendidikan tidak akan membuahkan hasil yang serius. Guru dan keterlibatannya dalam pemutakhiran kurikulum, pengembangan metode pengajaran, penyediaan kondisi dan sarana prasarana akan mengubah wajah pendidikan itu sendiri. Diantaranya, pendidikan yang diajarkan di sekolah dasar adalah mata pelajaran pendidikan agama Islam. Sampai hari terakhir menurut hasil tes belajar siswa pada pembelajaran PAI di Kelas V SDN Cinangka 3 Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang masih rendah yang terlihat pada nilai rata-rata siswa 5 , 15. Kenyataannya sampai saat ini pembelajaran PAI experiential learning masih jauh dari yang diharapkan yaitu dilaksanakan oleh guru dengan lebih menekankan pada metode ceramah non kreatif. Hal ini sering dilakukan dalam kegiatan pembelajaran, sehingga kegiatan pembelajaran selalu didominasi oleh guru. Siswa menjadi subjek yang pasif dan cepat merasa bosan dalam belajar. Hal ini disebabkan kurangnya pemanfaatan/penggunaan alat penunjang pembelajaran. Siswa hanya mendengarkan sementara penulis meringkas atau mencatat materi yang ada di buku sumber. Penggunaan metode umpan balik merupakan upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V mata pelajaran PAI sebagai solusi dari permasalahan yang ada dalam penelitian. Umpan balik adalah proses kelas yang telah menjadi minat khusus peneliti dalam pengalaman belajar. Dari tahun 1970-an. – sampai sekarang. Namun, peneliti telah menemukan bukti bahwa guru dapat meningkatkan prestasi siswa jika mereka dapat menggunakan prosedur umpan balik yang efektif. Setiap siswa memiliki motivasi belajar yang berbeda-beda. Oleh karena itu, setiap guru harus memahami hal ini agar pengajaran tidak asal-asalan. Guru yang mengabaikan perbedaan motivasi pada setiap anak